Koran

[media massa]

Kalau bisa saya ringkas...media massa mempunyai beberapa fungsi..seperti dibawah ini...

media massa adalah media informasi
media massa adalah media yang membantu penyebaran knowledge
media massa adalah media kebenaran
media massa adalah media untuk mendidik suatu bangsa
media massa adalah media yang membentuk opini massa

...Hhhmm...klo saya teruskan bisa jadi satu kamus nih...hehehe...

saya cuman akan membahas statement yang terakhir..."media massa adalah media yang membentuk opini massa"

let me start with a question...

menurut temans semua...apakah media massa telah berfungsi dengan baik?
saya jawab TIDAK
anda menjawab?!...yah terserah deh mo jawab apa...hehehehe...

Satu hal yang menurut saya membuat media massa tidak berfungsi dengan baik karna motivasi yang tidak murni dari para pelaku media...No Offense!!!...pelaku media bisa berarti banyak tapi tulisan saya tidak menjadikan arti dari pelaku media itu sebagai bahasan...so biarkan arti dari si pelaku media menggantung...silahkan masing" ambil kesimpulang sendiri deh...:D

bisa juga keterbukaan media dibatasi oleh kepentingan politik dah lain-lain...yang pasti banyak faktor yang mempengaruhi dan bakal panjang klo dibahas...

...let's focus aja deh..

ini juga salah satu cara supaya saya gak ditimpuki para insan pers karna ke-sok-tauan saya...

case
Singkat cerita...salah satu tetangga minta tolong saya bacain sekalian translate surat dalam bahasa indonesia yang ditulis maid dia untuk family si maid di indo

sebut saja si maid dengan 'miss y'

Kemaren malam...tetangga dan hubby-nya kerumah sambil bawa surat itu...

Mereka cerita...
recently..anak mereka nemu foto-foto mesra 'miss y' dengan beberapa laki-laki...ada orang india, orang malay, orang chinese bahkan 'amo' *bule*...

udah beberapa bulan ini 'miss y' gak pernah mo makan dirumah, dari surat yang aku baca...'miss y' cerita ke family dia di indo klo tiap siang dan malam dia dimasakin curry ama 'ibu' (her boyfriend's mom)

according to the regulation...'miss y' sebagai maid dari indonesia gak ada time-off...tapi dia bebas berkeliaran sini-sana terbukti dia foto di beberapa tempat yang berbeda dengan orang yang berbeda dan sudah pasti itu di spore...mungkin juga karna sang couple dua"nya kerja jadi gak ada yang dirumah, bahkan kadang si couple kerja sampe malam jadi dia bebas berkeliaran

'miss y' selalu memberi alasan ini itu klo diminta untuk berpakaian yang sopan

'miss y' selalu argue ama sang bos
dan...bla...bla...bla...

klo saja si couple gak nunjukin beberapa foto mesra dan surat itu...mungkin aku akan berusaha netral...artinya tidak mempercayai cerita mereka sampe saya menemukan bukti yang otentik.
Singkat cerita *lagi* si couple mutusin pengen pulangin 'miss y'...biasanya di spore, si bos harus beliin tiket dan cancel work permit atas nama si maid

sang istri minta tolong aku menelpon keluarga 'miss y' di indo supada dia dijemput sekalian melaporkan smua kelakuan dia yang gak bener

...bagiku sendiri...gak ada guna dia melaporkan smua kelakuan si 'miss y'

kenapa begitu?!

mari kita analisa bersama...

pertama....opini massa sudah terbentuk bahwa para employer di luar negeri kejam!
Opini massa ini tentunya di bentuk oleh media massa...media indonesia sudah teramat sangat sering memberitakan pembantu indonesia yang menjadi korban kejahatan sang employer sehingga banyak pembantu indonesia yang meninggal atau bahkan sampe tega membunuh para employer karna diperlakukan tidak manusiawi

Dua buah faktor yang mendasari opini ini masuk diakal...
educated-uneducated...umumnya para tki adalah uneducated people yang bekerja diluar negeri yang so called educated people dan seakan-akan tki being manupulate by the educated people *the employer*

poor-rich...umumnya para tki ini orang yang kurang mampu secara ekonomi dan bekerja pada orang kaya, sehingga kelemahan dan kesusahan mereka itu dimanfaatkan oleh si orang kaya...

kedua...bisa jadi sang ibu merespon positif 'laporan' sang bos tentang anaknya...tapi setelah anaknya pulang dan menceritakan macam" tentunya kembali sang bos yang dipersalahkan...in fact by the time terbukti juga emang anaknya gak bener...huh...

Sering kali pembantu indonesia yang dianiaya oleh bos mereka di luar negeri menjadi headline tiap media massa...dan tentu saja karna headline setiap orang pasti membacanya

...tapi...
Bagaimana dengan para tki melakoni kehidupan mereka di luar negeri?!
Bagaimana life style para tki di luar negeri?!

salah satu contoh dari ribuan fakta yang ada adalah si 'miss y'...

Aku udah sering membaca liputan tentang ini...tapi selalu masuk kolom 'opini' dan ditulis dengan sangat tidak menarik *boring*...dan so pasti segelintir orang aja yang care dengan tulisan seperti itu...selain itu...sedikit sekali liputan dengan berdasarkan fakta yang akurat tentang kehidupan para tki di luar negeri...

contoh lain..si ibu flona slalu struggle karna tingkah si nunik...padahal si ibu flona kan banget banget [pujianku berbalas diamond ya na...hehehe...:D], tapi masih aja digituin, gimana gak stress tuh si employer?! tanya aja ke flona...hehehehehe..."...siap" ngasih jawaban deh naaa..." *grin*

once again...media massa adalah media yang membentuk opini massa...

opini seperti apakah yang terbentuk?! *skeptis nih*

well...komentator biasanya lebih merasa hebat dari para pelakon!

Coba ajak simak para penonton sepak bola, komennya selalu OK padahal blon tentu mereka bisa OK klo bener" terjun sebagai pemain...

so...anggap aja postingan ini curahan hati bukan protes ya...hihihihi...pis yo